dinpmd.bojonegorokab.go.id – dalam rangka pemulihan ekonomi di masa pandemi covid-19 di Jawa Timur dan menyambut momentum pemulihan ekonomi di Jawa Timur dalam upaya mendukung program pemerintah, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur bekerja sama dengan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas PMD menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Sinau Nang nDeso (SINANDO) terhadap pelaku usaha ekonomi masyarakat khususnya perdesaan.

Pelatihan SINANDO di Kabupaten Bojonegoro dilaksanakan selama 2 hari, dengan fokus Pelatihan pada hari pertama yaitu Kerajinan Tangan Daur Ulang Berbahan Dasar Gedebog Pisang (tempat tisu dan dompet pelepah pisang) yang bertempat di BUM Desa Margi Jaya Desa Mulyoagung Kec. Balen dan hari kedua yaitu Pelatihan Anyaman Sintetis (pot bunga kekinian) yang bertempat di BUM Desa Purwosari Bersinar Desa Purwosari Kec. Purwosari, Selasa s.d Rabu (19-20 Juli 2022).

Analis Kebijakan Ahli Muda Sub. Koordinator PUEM Dinas PMD Prov. Jatim, Agus Yuda Wasono, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Bupati Bojonegoro atas kesediaannya bekerja sama serta memfasilitasi kegiatan pelatihan SINANDO Provinsi Jawa Timur dalam mendukung program pemerintah yakni “Optimis Jatim Bangkit”, sehingga pelatihan dapat terselenggara dengan lancar dan harapannya dalam jangka panjang akan tetap berlanjut dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Desa.

“Desa adalah pusat pertumbuhan ekonomi baru pasca pandemi, harapannya dengan adanya pelatihan ini dapat menambah keterampilan pelaku usaha desa melalui peningkatan kapasitas SDMnya, sehingga setiap produk yang dihasilkan pelaku usaha sesuai dengan kebutuhan dan standar pasar, selain itu BUM Desa juga dapat mengambil peran dengan menginvestasikan modal, sehingga dapat meningkatkan pendapatan asli desa” ucapnya.

Selanjutnya mewakili Kepala Dinas PMD Kab. Bojonegoro, Evie Octavia Marini, dalam sambutannya di Desa Mulyoagung mengapresiasi program SINANDO Provinsi Jatim, karena sejalan dengan Visi Pembangunan Daerah Kabupaten Bojonegoro “Menjadikan Bojonegoro Sebagai Sumber Ekonomi Kerakyatan dan Sosial Budaya Lokal Untuk Terwujudnya Masyarakat Yang Beriman, Sejahtera, dan Berdaya Saing”.

“Sejalan dan sinergi dengan Visi Pembangunan Kabupaten Bojonegoro, sebagaimana diwujudkan dengan misi yang ke-5 yaitu mewujudkan peningkatan kesejahteraan berbasis ekonomi kerakyatan dan ekonomi kreatif serta program prioritas Pemkab Bojonegoro yaitu menciptakan lapangan kerja baru, maka adanya Pelatihan SINANDO ini dapat memberikan pengetahuan dan meningkatkan keterampilan masyarakat utamanya dalam mendaur ulang gedebog sehingga memiliki nilai tambah lebih” tuturnya.

Ia berharap dengan adanya pelatihan SINANDO di Kabupaten Bojonegoro ini dapat meningkatkan kemampuan serta keahlian masyarakat untuk usaha ekonomi kreatif di Desa agar tetap produktif, inovatif dengan memanfaatkan potensi di Desa sehingga dapat membuka peluang usaha baru dan selanjutnya akan menciptakan lapangan kerja baru.

Kepala Desa Mulyoagung, Abdi Nugroho, menyampaikan banyak terima kasih kepada Dinas PMD atas pelatihan yang diberikan, sehingga memberikan dampak positif bagi warga masyarakat khususnya para pelaku usaha ekonomi di Desa Mulyoagung.

“Saya berharap setelah acara ini, kerajinan dari bahan gedebog pemasarannya lebih luas dan masyarakat tidak hanya bisa membuat kerajinannya saja tapi juga memasarkan produk-produknya, semoga masyarakat bisa terus lebih kreatif dalam mengolahnya” ujarnya.

Sementara itu, di tempat yang berbeda, Kepala Desa Purwosari, Umi Zumrothin, turut mengapresiasi adanya Pelatihan Anyaman Sintetis yang dicanangkan oleh Dinas PMD Prov. Jatim, sehingga dapat menumbuh kembangkan ekonomi kreatif pasca pandemi khususnya bagi pelaku usaha di Desanya.

"Terima kasih kami sampaikan kepada DPMD Provinsi Jawa Timur, DPMD Kab. Bojonegoro atas kesempatan yang diberikan, semoga bisa memberikan manfaat untuk masyarakat, sehingga mampu mengembangkan, meningkatkan dan menumbuhkan ekonomi kreatif pasca adanya pandemi" ucap Kepala Desa Perempuan satu-satunya di Kecamatan Purwosari tersebut.


By Admin
Dibuat tanggal 22-07-2022
446 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
83 %
Puas
0 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
17 %